PALANGKA RAYA - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di ruas jalan Mahir Mahar Lingkar Luar, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
Ditengah guyuran hujan yang cukup lebat melanda kota Palangka Raya, tadi malam. Warga di sekitar jalan Simpei Karuhei atau tepatnya berada di sekitar depan kantor Kecamatan Jekan Raya, Kamis malam, (16/12) dikejutkan dengan terjadinya kecelakaan menimpa pengendara sepeda motor.
Berdasarkan video yang beredar di media sosial dari akun facebook Asa Colettion, sekitar pukul 19.08 WIB. Terlihat pengendara roda dua mengalami luka cukup parah, sosok pengendara itu berjenis kelamin laki - laki dengan kondisi masih berada didekat sepeda motornya, dan posisi kepala mejulur ke aspal. Sementara itu, ada perempuan juga terbaring ditengah aspal dengan menahan sakit.
"Ya Tuhan kasihan ada anak kecil kelihatannya, " sebut akun Vherry Yunita Sari, menipali video tersebut.
Kronologis kejadian belum diketahui pasti penyebabnya, sehingga membuat korban begitu parah lukanya.
Sampai saat ini, korban kecelakaan sudah dibawa ke Rumah Sakit terdekat, di Kota Palangka Raya. Namun berdasarkan informasi seperti disampaikan dalam tanggapan video itu, pengendara sepeda motor meninggal dunia.
Sampai berita ini dinaikan, informasi secara jelas belum dipastikan berapa jumlah korban meninggal dunia, serta informasi diduga korban tabrak lari.
Baca juga:
Tony Rosyid: Demokrat, Berhentilah Meratap
|
Pihak kepolisian Kota Palangka Raya, sudah mengevakuasi korban dan dibawa ke rumah sakit Bhayangkara, dan belum memberikan keterangan terkait musibah itu.
Untuk diketahui juga, kawasan jalan Mahir Mahar / Jalan Lingka Luar merupakan jalan kawasan yang sering mengalami kecelakaan hingga menelan korban jiwa. Beberapa waktu lalu, pengendara sepeda motor warga jalan Merdeka meninggal dunia, tepatnya di muara ujung jalan Tingang - Mahir Mahar, kejadian sama persis malam.
Tentunya, maraknya kejadian kecelakaan seperti ini, diharapkan bagi warga sekitar ataupun pengendara diminta hati - hati, karena terkadang pengendara lainnya bisa seenaknya membelok di kawasan tersebut, apalagi di depan Kantor Kecamatan Jekan Raya jalan Simpei Karuhei dan Jalan DA Tawa, minim rambu - rambu..
"Diharapkan kepada pemkot Palangka Raya taupun pemprov bisa lebih perhatian untuk memasang rambu - rambu peringatan kawasan rawan kecelakaan, " kata Soyeng Asang.